Langsung ke konten utama

Akibat Melawan Saat Dipalak, Seorang Siswi SD Dicolok Matanya Hingga Buta

GRESIK - Dunia pendidikan kembali digegerkan dengan kasus perundungan atau pembullyan yang pelaku dan korbannya adalah siswa sekolah dasar. Sekolah yang seharusnya menjadi tempat aman dan nyaman untuk belajar, saat ini memiliki kondisi yang mengkhawatirkan karena sudah membahayakan bagi korbannya. Baru saja terjadi kasus kekerasan perundungan oleh siswa sekolah dasar (SD) di kabupaten Gresik, Jawa Timur.



Nasib pilu menimpa seorang siswi SD di Gresik yang berinisial SH (8), ia mengalami bullying yang menyebabkan dirinya harus mengalami kebutaan. Kronologi bermula saat SH sedang mengikuti perlombaan perayaan kemerdekaan di sekolahnya. Saat itu seorang kakak kelasnya menariknya ke lorong, dan memalaki korban. SH menolak permintaan kakak kelasnya tersebut meskipun sudah dipaksa. Karena kesal, pelaku kemudian mencolok mata SH dengan tusuk bakso. SH yang panik dan kesakitan, segera membasuh matanya dan mengelapnya ke seragam yang ia kenakan.


"Dicolok-colokkan Dari Atas ke bawah Kena bagian 3/4 mata kanan anak saya. Anak saya takut membasuh Matanya dengan air Dan mengusap ya dengan seragam," ujar Ayah SH.

Samsul Arif, ayah korban, menceritakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan di RSUD Dr Soetomo, diketahui ada kerusakan pada saraf mata kanan putrinya hingga tak bisa melihat atau buta permanen. Sang ayah tentunya tidak terima dengan perlakuan yang menimpa buah hatinya. Kejadian dikarenakan nggak mau (kasih uang jajan), wajah anak saya ditutupi dengan tangan (oleh pelaku), kemudian tusuk bakso dicolok-colokan dari atas sampai ke bawah di bagian mata kanan anak saya


Samsul selaku ayah korban membawa korban ke Rumah Sakit Cahaya Giri di Bringkang, Menganti. Kemudian dirujuk ke RS RSMM Jawa Timur hingga akhirnya dirujuk lagi ke RSUD Dr Soetomo, hasil pemeriksaan menunjukan ada kerusakan pada syaraf mata kanan korban sehingga mengalami buta permanen, Polisi telah memeriksa Kepala Sekolah (kepsek) UPT SDN 236 Randupadangan, Menganti, Gresik, Umi Latifah. dari hasil keterangan yang kita dapat saat kejadian, kepala sekolah tidak mengetahui secara langsung kejadian itu saat keluarga korban mendatangi sekolah untuk menanyai siapa pelaku yang sudah mencolok putrinya, kepala sekolah menjawab tidak tahu seolah menutupi kejadian tersebut Ummi latifa, kepala sekolah enggan berkomentar, Ia meninggalkan wartawan yang bermaksud menanyakan sejumlah hal terkait apa yang dialami korban. “Sorry-sorry, saya punya hak untuk tidak menjawab,” kata kepsek SD Negeri itu.

Penulis : Moch. Ova Nurhabillah Suprastiono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Halaman Sanggar Tari Arbaya, Hall Utama Balai Pemuda Kota Surabaya dipenuhi Penjual Jajanan

Rahma Mulya Krisnawati (23041184428) JURNALISTIK, UNESA – Sejumlah Penjual jajanan makanan dan minuman  memenuhi halaman Sanggar Tari Arbaya, Alun-Alun Kota Surabaya, Sabtu (2/9/23) sedari pagi hingga malam hari.               Sejumlah penjual makanan dan minuman terlihat memenuhi halaman sanggar tari Arbaya Alun-Alun kota Surabaya, Sabtu (2/9/23). Sanggar tari Arbaya terletak di depan bangunan Balai Pemuda Surabaya, Alun-Alun Kota Surabaya.                Sabtu (2/9/23), Halaman Sanggar Arbaya yang biasanya sepi, mendadak dipenuhi Para pedagang yang berjualan di lokasi tersebut. Setelah ditelusuri, ternyata ada event YOUTH ART EXPRESSION CELEBRATION yang  sedang diselenggarakan selama dua hari, yakni Sabtu (2) dan Minggu (3) September 2023. Penyelenggara acara youth art expression celebration sengaja  menyediakan tempat untuk tenant tenant yang ingin berjualan disekitar acara tersebut. Youth art expression celebration diselenggarakan di dalam                                  Para p

Maspion Mall Square Surabaya Gelar Pameran Thrifting Vol.21

  Surabaya Thrifting kembali diadakan di Mall Maspion Square Surabaya. Thrifting ini dibuka untuk umum, yang artinya semua kalangan dapat ikut serta untuk berpartisipasi. Surabaya Thrifting ini sudah dibuka sejak tanggal 15 September 2023 hingga 1 Oktober 2023 nanti. Pada Thrifting Surabaya Vol.21 bukan hanya baju saja yang disediakan, tetapi ada juga berbagai macam fashion serta tidak lupa ada berbagai macam brand yang terdapat di thrifting tersebut. Barangnya pun beragam mulai dari hoodie, jaket, sepatu, kaos, kemeja, tas, blouse, celana jeans, dan masih banyak lainnya. Banyak warga Surabaya yang memanfaatkan thrifting ini untuk mencari kebutuhan fashion mereka. Dikarenakan diskon yang berlaku pada thrifting kali ini bisa dibilang cukup besar yaitu 90%. Siapa coba yang tidak tergiur dengan diskon sebesar itu??? Dengan harga murah, pengunjung bisa mendapatkan barang yang mereka pilih dan tentunya kemungkinan barang yang didapatkan itu barang yang bagus tentunya. Bahkan jika pengunjung

KEBAKARAN RUMAH KEMBALI TERJADI DI KETINTANG, APARAT PEMADAM KEBAKARAN DAN KEPOLISIAN DATANG TERLAMBAT

               Kebakaran Kembali melanda daerah Ketintang, Jawa Timur, Minggu (27/8/2023) malam. Kebakaran ini menghanguskan satu pemukiman warga setempat yang terjadi setelah isya, tepatnya pada pukul 18.40 WIB.              Peristiwa kebakaran ini berhasil melahap salah satu rumah warga bernama bapak Wondo. Rumah tersebut sangat berdekatan dengan rel kereta api ketintang dan merupakan titik kemacetan di daerah tersebut. Imbas dari kejadian tersebut, jalan disekitar tempat kejadian perkara ditutup total selama kurang lebih 2 jam dan mengakibatkan kemacetan yang amat panjang hingga ke ITT Surabaya.              Menurut kesaksian salah satu warga setempat yang juga ikut andil dalam memadamkan api yang melahap rumah korban, kebakaran terjadi karena adanya konsleting listrik di area kamar belakang rumah bapak Wondo. Akibatnya, dengan sekejap seisi rumah langsung dilahap oleh si jago merah. Kebakaran berlangsung selama 1 jam nonstop.              Tak berselang lama setelah api berkobar san